Entri Populer
-
Materi Kelas 9 Semester : Genap KD : 3.3 Memahami prosedur berkarya seni grafis dengan berbagai bahan dan te...
Senin, 25 Juli 2011
Minggu, 24 Juli 2011
Menggambar Bentuk
Dalam menggambar bentuk melibatkan kemampuan penglihatan dan kemahiran tangan. Yang dimaksud dengan kemampuan penglihatan adalah sejauh mana kita dapat menangkap karakter atau ciri khas suatu suatu bentuk atau benda yang dijadikan model gambar. Misalnya kita akan menggambar bentuk sebuah kain. Bagaimana sifat / karakter kain, lembut?? kasar??. Kita harus mengenalinya. Jangan sampai kita menggambar kain tapi hasil yang diperolah justru bukan gambar kain . Untuk mengenali kaarakternya kita bisa memegang / menyentuh benda tersebut, kemudian rekam baik-baik dalam ingatan bagaimana karakter benda tersebut, lalu hadirkan rekaman ingatan tersebut selama proses menggambar.
Didalam penggambarannya, objek benda tersebut hendaklah digambar seobjektif mungkin. Tidak melebih-lebihkan. Digambar secara tepat sesuai dengan keadaannya baik bentuk maupun warnanya. Karena menggambar bentuk adalah terpaku pada ketepatan bentuk. Menggamba r bentuk seperti memotret sebuah benda dengan kamera.
Bentuk benda yang dijadikan model bisa bermacam-macam. Bentuk benda dapat dibedakan menjadi Bentuk Geometris dan Non Geometris.
1. Bentuk Geometris. Bentuk-bentuk beraturan dan bentuk dasar benda. Contohnya adalah bola, limas, kerucut
2. Non Geometris. Bentuk yang tidak beraturan, bentuk ini terdapat pada berbaga jenis benda-benda alam. Contohnya adalah daun, bunga
Selain itu benda dapat pula dibedakan menjadi 3 bentuk:
1. Bentuk Kubistis. Bentuk-bentuk yang menyerupai kubus
2. Bentuk Silindris. Benda yang bentuk dasarnya silinder atau bulat. Contoh tabung, botol, topi, kendi, kaleng, piring dan masih banyak lagi lainnya
3. Bentuk Bebas. Bentuk yang tidak beraturan ( tidak termasuk kubistis dan silindris )
Jumat, 22 Juli 2011
Logo Hasil Karya Olah Digital
Desain logo juga merupakan hasil karya seni rupa terapan. Logo ini merupakan hasil olah digital dengan Corel Draw 14. Lalu bagaimana cara membuatnya??? Perhatikan langkah-langkah sederhana berikut ini....
Logo Proses Manual ( Olah Full Tangan ) :
1. Konsep Konsep berhubungan dengan latar belakang sebuah logo. Di dalamnya menyangkut juga mengenai visi dan misi dari lembaga / instansi / individu sebagai pengguna logo tersebut.
2. Buat sketsa desainnya ( rancangannya ) di kertas. Perhatikan unsur-unsur objeknya. Setiap bagian dalam logo memiliki arti / maskud yang berhubungan dengan visi dan misi seperti yang di sebutkan di no 1.
3. Proses Pewarnaan Pewarnaan bisa dengan pensil warna, cat, atau dengan cat semprot. Setiap warna memiliki maksud / arti yang berhubungan dengan visi dan misi ( konsep logo ) seperti yang dijelaskan di no. 1
( untuk proses olah digital langkah-langkah nya menyusul ya.. ^_^ )